BukaSuara – Garuda Muda akan menjalani duel di babak play-off kualifikasi Olimpiade 2024 melawan Guinea.
Laga pada Kamis (9/5/2024) di Clairefontaine tersebut jadi kesempatan terakhir bagi Indonesia untuk tampil di Olimpiade tahun ini.
Indonesia dalam hal fisik dan mental akan datang dengan kondisi yang kurang ideal.
Shin Tae-yong menjelaskan bahwa mereka memang gagal meraih kemenangan saat berhadapan dengan Irak dan Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024.
Kondisi tersebut memang bisa berpengaruh langsung kepada tim.
Namun, dia memastikan bahwa mental para pemain saat ini sudah mulai pulih.
“Memang kita tidak bisa bawa hasil yang diinginkan dengan mengalami kekalahan dari Uzbekistan dan Irak.”
“Jadi semakin sulit situasi kami, ini bisa dibilang karena ada kekurangan.”
“Terutama kekurangan saya dan para pemain tetapi saat ini kondisi baik dan mental baik,” kata Shin Tae-yong.
Khusus untuk Marselino Ferdinan, pemain KMSK Deinze ini diakui sempat terlalu keras dalam menanggapi kritikan netizen.
Menurutnya, hal tersebut terjadi karena emosi sesaat setelah pertandingan.
Dia berharap netizen kembali memberikan dukungan.
“Untuk Marselino, dia memang melakukan seperti itu karena sesaat saja.”
“Dia masih muda juga, di pertandingan tersebut banyak yang disayangkan. Marselino sendiri sampai menangis setelah kalah dari Irak.”
“Saya mohon para pendukung mengerti dan hibur Marselino karena dia memang ada bagian otot yang tidak baik.”
“Tapi dia tetap bekerja maksimal untuk besok,” lanjutnya.
Shin menilai dukungan masyarakat Indonesia saat ini cukup krusial.
Pasalnya, Garuda Muda akan kembali menghadapi laga penentuan pada malam nanti.
“Semua pemain sama. Kami satu bulan lebih di luar negeri dan menganggap setiap pertandingan seperti final.”
“Jadi secara psikologis semua lelah, situasi seperti ini yang bisa kita lihat.”
“Jadi dukungan bagi kami itu hanya dari masyarakat dan fans,” pungkasnya.