BukaSuara – Kylian Mbappe sudah dipastikan akan meninggalkan Paris Saint-Germain pada akhir musim 2023-2024.
Hal itu telah dikonfirmasi oleh pakar transfer kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano.
Dengan demikian, pemain keturunan Kamerun itu akan pergi dengan status bebas transfer karena kontraknya di PSG kedaluwarsa pada musim panas 2024.
Usai memutuskan pergi dari PSG, Mbappe langsung dikaitkan dengan sejumlah klub raksasa Eropa.
Salah satunya adalah Barcelona.
Namun, kabar Mbappe ke Barcelona diyakini hanya rumor mengingat klub Catalan masih terlilit masalah finansial.
Kondisi itu membuat El Barca kesulitan untuk memenuhi gaji Mbappe yang selangit.
Di PSG, Mbappe dibayar 72 juta euro per tahun.
Nominal yang menjadikannya pemain dengan gaji tertinggi di Eropa.
Meski demikian, beberapa penggemar Barcelona masih berharap rumor itu menjadi kenyataan.
Dalam sebuah kesempatan, seorang fan bertanya secara langsung kepada Presiden Barcelona, Joan Laporta, terkait kemungkinan klub kebanggaannya merekrut Mbappe.
Laporta pun memberikan jawaban singkat sambil tersenyum.
Pria asal Spanyol itu mengatakan, “Kamu tidak tahu apa-apa.”
Jika bukan ke Barcelona, lantas kemana Mbappe akan berlabuh?
Kemungkinan besar penyerang berusia 24 tahun itu akan bergabung dengan rival abadi Barcelona, Real Madrid.
Pasalnya, sebelum dikabarkan pamitan dengan PSG, sang kapten timnas Prancis santer dikaitkan dengan Real Madrid.
El Real bahkan sudah menyiapkan tanggal yang tepat untuk mengumumkan penandatanganan Galactico terbaru mereka.
Mbappe sendiri disebut mau ke Real Madrid karena beberapa alasan.
Alasan pertama karena kesediaan Real Madrid melepas dirinya untuk membela Prancis di Olimpiade 2024.
Selanjutnya karena memang Mbappe sudah sejak lama memimpikan untuk bermain di Real Madrid.
Hanya, ada beberapa faktor yang membuat dirinya menolak pinangan El Real di masa lalu.
Mbappe nyaris bergabung ke Real Madrid pada 2022 ketika kontraknya hampir berakhir.
Namun, sang pemain kemudian berubah pikiran dan memutuskan memperbarui kontraknya di PSG.