BukaSuara – Dikatakan Dito Ariotedjo, jika nantinya jumlah bujet yang tersedia terjadi kekurangan, pemerintah akan mengupayakan penambahan.
“Ini berarti jumlah kontingen Olimpiade (2024) terbanyak sepanjang sejarah, tidak ada kendala soal anggaran, kalau buat olimpik,” ucap Dito Ariotedjo.
“Kami pemerintah menyiapkan postur anggaran cukup.”
“Kalau kurang, kami akan usahakan ada penambahan.”
“Pokoknya saya selalu sampaikan seluruh cabor, ketika menyangkut prestasi dunia, jangan ragu untuk ke kami, pasti kami dukung penuh,” sambung politisi partai Golongan Karya (Golkar) itu.
Kini timnas U-23 Indonesia berpotensi tampil di Olimpiade 2024 lewat dua skema.
Yang pertama, timnas U-23 Indonesia harus meraih kemenangan atas Irak pada perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Kamis (2/5/2024).
Jika gagal menaklukkan Irak, skuad Garuda masih mempunyai kesempatan terakhir dalam mengamankan sisa satu tiket Olimpiade 2024 dengan melawan wakil Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF), Guinea di babak play-off.
Rencananya, duel timnas U-23 Indonesia melawan Guinea digelar di Paris, Kamis (7/5/2024).
Dito Ariotedjo merasa percaya diri bahwa timnas U-23 Indonesia mampu meraih hasil positif kontra Irak.
“Prediksinya Insya Allah kita nanti menang,” ujar Dito.
“Kemarin kita sampai 2 kali bolak-balik ke Qatar dan kita bersama-sama atlet, official.”
“Saya lihat dari chemistrynya kekeluargaannya sangat kompak jadi mereka semua on fire sekali untuk menang.”
“Saya rasa ini ketemu Irak, potensi menangnya besar. Kita doakan semoga dilancarkan dan tidak ada kesalahan,” tutur pria berusia 33 tahun itu.
Menurut Dito, Rizky Ridho dkk mempunyai semangat yang kuat dalam mengamankan tiket ke Olimpiade 2024.
“Saya menyampaikan bahwa ini kita sudah melewati batas, ini tanda kekompakan,” ucap mantan CEO RANS Nusantara itu.
“Semangat para atlet Ofisial pelatih, benar-benar sedang dalam keadaan baik.”
“Kita tingkatkan mimpinya bisa lolos ke Olimpiade.”
“Saya rasa dengan optimisme yang membakar bisa memungkinkan, kita lihat pertandingan malam ini semoga hasilnya baik,” tutupnya.
Sebelumnya, timnas U-23 Indonesia gagal melaju ke partai puncak Piala Asia U-23 2024 usai takluk 0-2 dari Uzbekistan.
Saat itu, gol Uzbekistan dicetak Khusayin Norchaev (menit ke-68) dan Pratama Arhan (86′-gdb).