BukaSuara – Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menunjuk Indonesia untuk menjadi tuan rumah dalam turnamen tersebut.
Piala Asia U-17 Putri 2024 akan digelar di Gianyar, Bali.
Ada dua venue pertandingan yang akan mempertemukan delapan negara tersebut yakni Stadion Kapten I Wayan Dipta dan Lapangan Latihan Bali United.
Stadion Kapten I Wayan Dipta terletak di Gianyar, Bali, dan merupakan kandang dari Bali United di Liga 1.
Sedangkan Lapangan Latihan Bali United terletak di Pantai Purnama, Gianyar, Bali.
Demi meriahkan turnamen itu, PSSI memutuskan untuk menggratiskan tiket pertandingan tanpa dipungut biaya sepersen pun.
Tentu saja ini menjadi kabar baik untuk masyarakat Bali yang bisa mendukung penuh perjuangan timnas U-17 Putri Indonesia.
Meski gratis, PSSI akan tetap menerapkan prosedur pendataan penonton seperti yang berlaku pada pertandingan resmi.
PSSI belum mengumumkan secara resmi bagaimana caranya mendapatkan tiket gratis untuk menyaksikan Piala Asia U-17 Putri 2024.
Sebelumnya pelatih timnas u-17 Putri Indonesia, Satoru Mochizuki, memanggil 30 pemain untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Bali.
Nantinya dari 30 pemain itu, hanya 23 nama yang bisa membela timnas U-17 Putri Indonesia di Piala Asia U-17 Putri 2024.
Tim Merah Putih tergabung ke dalam Grup A bersama Korea Utara, Korea Selatan, dan Filipina.
Sedangkan di Grup B diisi oleh Jepang, China, Australia, dan Thailand.
Berdasarkan jadwal, timnas U-17 Putri Indonesia akan menjamu Filipina pada laga pertama Grup A Piala Asia U-17 Putri 2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Senin (6/5/2024), pukul 18.00 WIB.
Pada hari yang sama juga mempertemukan laga pertama Grup A antara Korea Selatan Vs Korea Utara di Lapangan Latihan Bali United.
Untuk Grup B laga perdana akan mempertemukan Jepang Vs Thailand di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Selasa (7/5/2024).
Pada waktu yang sama, China akan melawan Australia dalam laga pertama Grup B di Lapangan Latihan Bali United.
Sementara itu, tim dari Australia dan Filipina telah tiba di Bali pada Senin (29/4/2024).
Selang dua hari kemudian, tim Korea Selatan dan China mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kuta, Bali pada Rabu (1/5/2024).
Sedangkan, tim dari Jepang, Korea Utara dan Thailand dijadwalkan tiba pada 2 dan 4 Mei 2024.