BukaSuara – Timnas Indonesia memang dipastikan lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 melalui peringkat tiga terbaik.
Tim Merah Putih menempati posisi keempat peringkat ketiga terbaik seusai Oman ditahan imbang Kirgistan 1-1 dalam laga pamungkas Grup F, Kamis (25/1/2024).
Bahkan dengan hasil ini, timnas Indonesia dipastikan menjadi satu-satunya tim yang hanya mengemas tiga poin.
Sementara untuk tiga tim lainnya yang dapat tiket ke babak 16 besar rata-rata mengemas empat poin.Hal ini karena skuad Garuda hanya meraih satu kemenamgan melawan Vietnam dan dua kali kalah kontra Irak dan Jepang.
Walaupun begitu, Erick Thohir tak ingin tim asuhan Shin Tae-yong ciut di babak 16 besar nantinya.
Apalagi dalam laga ini, Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan akan menghadapi Australia yang saat ini berada di ranking 25 dunia.
Laga yang berlangsung di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, Minggu (28/1/2024) ini akan menjadi ujian timnas Indonesia.
Pasalnya, melihat ranking lawan tentu saja Jordi Amat dkk tak begitu diunggulkan.
Namun, hal itu diharapkan tak menjadi beban untuk tim Merah Putih.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut juga meyakini bahwa timnas Indonesia bakal bisa mengimbangi Australia.
Menurutnya Marselino dkk juga semakin bagus dan itu sudah terlihat dalam laga melawan Jepang mereka bisa mengimbangi permainan dengan baik.
Padahal tim Samurai Biru tersebut sangat diunggulkan dan saat ini menempati ranking 17 dunia.
Dalam laga tersebut timnas Indonesia tampil dengan percaya diri hingga akhir pertandingan.
Untuk itu, meski kalah kalah dari Jepang, tapi daya juang tim bisa diperhitungkan, selain itu dari segi perfoma Jepang unggul ketimbang Australia.
“Kalau (saat melawan) Jepang kemarin, kita bisa lihat sistem permainan mereka yang luar biasa, disiplin di segala lini,” lanjutnya.
“Kan ada perbedaan juga dari segi penampilan.”
Lebih lanjut, Erick mengakui bahwa Australia memang memiliki banyak keunggulan.
Bukan hanya soal ranking, akan tetapi Australia juga memiliki banyak pemaim yang bermain di Eropa.
Walaupun begitu, Erick tetap optimistis melihat skuad Garuda yang tak kalah bagus.
Apalagi juga banyak pemain yang bermain di beberapa kompetisi di Eropa, dan pemain Indonesia juga tak kalah bagus.
“Saya rasa Australia bukan tim yang tidak diperhitungkan, rankinnya juga jauh (dari timnas) tapi permainannya berbeda dengan Jepang, dengan Korea,” kata Erick.
“Kita juga sekarang banyak pemain yang sudah berlaga di Liga Inggris ataupun di Liga Belanda,” tuturnya.